Penurunan Signifikan Tingkat Pengangguran di Kota Cilegon di Bawah Kepemimpinan Helldy Agustian

Cilegon,- Matamedianews.co.id,- Tingkat pengangguran di Kota Cilegon, di bawah pimpinan Walikota Helldy Agustian, mengalami penurunan yang signifikan setelah periode pemerintahan sebelumnya mencatatkan angka 12,69% (25.976 penduduk), menempatkannya sebagai urutan ke-7 di Provinsi Banten.

Menurut Badan Pusat Statistik (BPS), Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di Kota Cilegon menunjukkan tren positif dari tahun ke tahun. Pada tahun 2020, angka mencapai 12,69%, yang kemudian turun menjadi 10,13% pada 2021, 8,10% pada 2022, dan mencatatkan 7,25% pada November 2023, menandai penurunan sebesar 5,44% dari awal periode tersebut.

Read More

Penurunan ini menunjukkan pencapaian yang signifikan, mengubah peringkat Kota Cilegon dari urutan ke-7 menjadi urutan ke-4 di Provinsi Banten dalam hal tingkat pengangguran. Penurunan rata-rata 5,44% selama 2,8 tahun menunjukkan upaya keras Pemerintah Kota Cilegon dalam mengatasi masalah pengangguran, terlebih dalam konteks pandemi COVID-19 yang menghadang.

Hidayatullah, Kepala Bidang Perencanaan, Pelatihan, Produktivitas, dan Penempatan Tenaga Kerja Kota Cilegon, mengapresiasi kerjasama semua pihak dalam pencapaian ini. Dia menyatakan bahwa koordinasi yang baik antara pemerintah, industri, dan masyarakat berperan penting dalam menurunkan angka pengangguran.

“Penurunan ini jelas dapat tercapai berkat kerjasama semua pihak, terutama ada nya arahan dan bimbingan pak Wali, beliau sangat konsen dan berkomitmen dalam upaya menurunkan angka pengangguran, sesuai dengan janji dari Visi misi beliau,” tuturnya.

Menurut Hidayatullah, komitmen Walikota Helldy Agustian dalam menurunkan angka pengangguran sangatlah nyata. Hal ini tercermin dari visi misi yang dibawa beliau serta arahan yang diberikan kepada berbagai pihak terkait.

 

Panca Nugrahestianto Widodo, Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kota Cilegon, menyatakan bahwa upaya untuk menurunkan angka pengangguran terus dilakukan melalui berbagai program. Program pelatihan di Balai Latihan Kerja (BLK), magang di perusahaan, penempatan tenaga kerja lokal dengan KTP Cilegon, serta kerjasama dengan Forum HRD menjadi bagian dari strategi yang diterapkan.

“Tentu kami pun bekerja keras untuk mendukung agar angka pengangguran ini bisa turun, dengan melalui sejumlah program pelatihan di BLK, seperti pemagangan di perusahaan, penempatan tenaga kerja lokal yang ber- KTP Cilegon, penyuluhan bimbingan masuk kerja, kerjasama dengan Forum HRD, termasuk memonitoring dan pembinaan Perusahaan, juga ada nya penempatan tenaga kerja ke Luar Negeri,” terang Panca.

Dengan turunnya angka pengangguran dari tahun ke tahun, Walikota Helldy Agustian mengucapkan rasa syukur dan mengapresiasi kerja keras semua pihak. Dia menyatakan terima kasih kepada industri, masyarakat, serta OPD terkait yang turut mendukung visi misi pemerintah untuk menyerap 25.000 tenaga kerja.

“Kita semua bersyukur, alhamdulillah jumlah pengangguran terus turun, hal ini tentu berkat kerja keras semua pihak, baik pemerintah, industri maupun Masyarakat, terimakasih kepada pihak industri, masyarakat dan terutama OPD terkait yang sudah mendukung salah satu Visi misi kami yaitu 25.000 penyerapan tenaga kerja,” ujar Helldy.

Helldy Agustian menegaskan komitmennya untuk terus mengembangkan program-program pembangunan yang berkontribusi pada kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Kota Cilegon di masa mendatang.

“Kami akan terus berupaya memberikan yang terbaik bagi masyarakat Kota Cilegon,” katanya.

Dengan upaya bersama dan komitmen yang kuat, Kota Cilegon menunjukkan bahwa penurunan angka pengangguran bisa dicapai meskipun dalam kondisi yang menantang seperti pandemi COVID-19. Hal ini memberikan inspirasi bagi kota-kota lain dalam upaya mengatasi masalah ketenagakerjaan.

Related posts