Cilegon,- Matamedianews.co.id,- Polres Cilegon Polda Banten melaksanakan apel gelar pasukan Operasi Mantap Praja Maung 2024 pada hari Senin, 26 Agustus 2024. Kegiatan ini berlangsung di jalan raya depan Mapolres Cilegon dan bertujuan untuk memastikan kesiapan seluruh personel, serta memeriksa sarana dan prasarana pengamanan yang diperlukan.
Dalam kesempatan tersebut, AKBP Kemas Indra Natanegara menjelaskan bahwa apel ini dilaksanakan untuk mempersiapkan seluruh personel dalam operasi Mantap Praja Maung 2024. Untuk Polres Cilegon sendiri, terlibat sebanyak 622 personel, sementara seluruh personel Polda Banten yang terlibat dalam operasi ini mencapai sekitar 1600 orang.
“Untuk personil Polres Cilegon ada 622, untuk seluruh Polda Banten itu ada 1600 kurang lebih personil yang di libatkan di operasi mantap praja 2024,” katanya.
Menurutnya Dalam operasi ini, fokus utama adalah pada pengamanan di tempat pemungutan suara (TPS). Personel akan ditempatkan berdasarkan tingkat kerawanan masing-masing TPS. Ada dua kategori kerawanan, yaitu Rawan 1 dan Rawan 2. Untuk TPS yang termasuk dalam kategori Rawan 1, akan ada pengamanan lebih ketat dibandingkan dengan TPS kategori Rawan 2. Berdasarkan informasi yang diperoleh, terdapat sekitar 28 TPS yang masuk dalam kategori Rawan 1 dan 40 TPS dalam kategori Rawan 2.
Kerawanan di kategori Rawan 1 biasanya terkait dengan potensi kerusuhan yang melibatkan massa pendukung calon atau konflik dengan penduduk setempat. Untuk itu, pengamanan di kategori ini akan diperkuat. Sedangkan untuk kategori Rawan 2, meskipun intensitas kerawanan lebih rendah, tetap akan ada personel yang ditempatkan, dengan dukungan dari Linmas, KPPS, dan TNI.
“Rawan 2 Intensitas nya lebih rendah ya di banding rawan 1, nantinya personil juga kita tempatkan mungkin yang rawan 1 ada 2 atau 3 personil mungkin yang di rawan 2 cukup 2 personil dibantu dengan Linmas nantinya termasuk juga dari KPPS dan juga dari meluncur TNI nanti,” ungkapnya.
AKBP Kemas Indra Natanegara juga menghimbau untuk menjaga ketertiban selama proses Pilkada. Seluruh calon peserta pemilihan diminta untuk mengikuti deklarasi damai dan doa bersama. Masyarakat juga diimbau untuk tidak terprovokasi oleh berita hoaks dan menghindari mobilisasi massa pendukung secara berlebihan, baik saat deklarasi maupun kampanye.
“Kami juga menghimbau untuk masyarakat selalu menjaga ketertiban keamanan khususnya di wilayah Kota Cilegon,” ujarnya.
Selain itu, Polres Cilegon telah mencetak daftar personel yang akan bertugas secara bergantian untuk mengamankan kota selama bulan September mendatang, serta mempersiapkan pengamanan dari kepolisian dengan sebaik mungkin. Seluruh personel dan aparat keamanan diharapkan dapat bekerja sama dalam menjaga keamanan dan ketertiban, terutama di wilayah kota Cilegon.
“Hari ini sudah pendaftaran, kita sudah perintahkan personil disana secara bergantian nantinya, yang untuk Kota di bulan september bulan depan termasuk juga pengamanan dari kita dari atensi kita dari Polisi,” pungkasnya.
